RELATIONAL DATABASE MANAGEMENT (RDBMS)
Dalam era digitalisasi ini,
istilah database bukan lagi menjadi hal yang asing untuk didengar. Sebab,
database sudah mempengaruhi segala bidang kehidupan manusia. Bukan hanya
perusahaan saja yang menggunakan database, pemerintah bahkan hingga pendidikan juga
memanfaatkan penggunaan database. Dengan database, Anda tidak membutuhkan waktu
yang lama untuk mencari dokumen yang yang sudah usang.
Teknologi yang digunakan untuk mengolah
database terus mengalami perkembangan. Hal itu terjadi karena kebutuhan manusia
untuk mengolah data yang ada menjadi suatu informasi yang sangat bermanfaat.
Saat ini, relasional database menjadi salah satu teknologi yang sering
digunakan untuk mengolah database.
A. Definisi
Relational Database Management System (RDBMS)
Relational
Database Management System (RDBMS) adalah program yang melayani sistem basis
data yang entitas utamanya terdiri dari tabel-tabel yang mempunyai relasi dari
satu tabel ke tabel yang lain.
Suatu
database terdiri dari banyak tabel. Tabel ini terdiri dari banyak field yang
merupakan kolomnya. Isi tiap baris dari tabel inilah merupakan data. Untuk
membuat sistem basis data yang terintegrasi maka antara satu tabel dengan tabel
lain mempunyai hubungan yang harus selalu diperlihara. Setiap tabel mempunyai
sebuah primary key, primary key ini kemudian dihubungkan dengan tabel kedua dan
menjadi foreign key untuk tabel kedua ini.
Dengan
relational database ini maka data akan secara konsisten disimpan di suatu
tabel, kemudian tabel lain yang membutuhkan data lainnya tinggal menghubungkan
melalui foreign key. Sebagai contoh adalah database kampus yang terdiri dari:
tabel_mahasiswa, tabel_matakuliah dan nilai.
- Field
dari tabel_mahasiswa adalah NIM, nama, alamat, tanggal lahir dengan primary_key
NIM
- Field
dari tabel_matakuliah adalah kode_matakuliah, nama_matakuliah, sks dengan
primary_key kode_matakuliah.
- Untuk
tabel nilai kita hanya perlu field NIM, kode_matakuliah dan nilai. Di sini NIM
dan kode_matakuliah merupakan foreign_key untuk tabel tabel_mahasiswa dan
tabel_matakuliah.
Konsep
RDBMS sendiri adalah sistem yang mendukung hubungan atau hubungan antar tabel
dalam suatu basis data. Setiap tabel memiliki kunci atau apa yang disebut kunci
utama sehingga dapat dihubungkan ke tabel berikutnya yang memiliki foreign key.
Teknologi atau konsep RDBMS sebenarnya telah banyak digunakan oleh berbagai
vendor sejak tahun 1970-an. Dengan perkembangan waktu, konsep RDBMS memiliki
teknologi yang jauh lebih maju. Karena itu banyak perusahaan yang awalnya
menggunakan konsep hierarki dan jaringan, kini beralih menggunakan konsep
RDBMS. Ini bisa terjadi karena konsep RDBMS sangat mudah digunakan dan juga
dimengerti. Memang, pada awalnya teknologi RDBMS hanya digunakan oleh
perusahaan besar. Tetapi pada saat ingin memiliki banyak jenis database yang
menggunakan model RDBMS ini seperti: MySQL, SQL Server, Microsoft Access,
PostgreSQL, Oracle, FoxBase, dan Open Office Base.
B. Fungsi
Relational Database Management System (RDBMS)
Pada dasarnya RDBMS (Rational
Database Management System) mengelola basis data tipe rasional. Basis data
rasional sendiri sebenarnya mengacu pada penyimpanan data yang terstruktur
dalam bentuk tabel menggunakan baris dan kolom dan RDBMS sendiri mengacu pada
sistem bagaimana data dalam database tetap konsisten.
Relational Database Management System
(RDBMS) memiliki fungsi dasar membaca data yang terdapat dalam database,
memperbarui struktur basis data, membuat beberapa tabel dalam satu basis data,
dan menghapus struktur yang tidak lagi digunakan dalam data. Atau dengan kata
lain RDBMS memiliki fungsi dasar dengan istilah CRUD (Create, Read, Update, dan
Delete).
Secara umum, RDBMS akan menyediakan
kamus data dan metadata yang dapat digunakan untuk menangani data. Ini adalah
alasan mengapa RDBMS memiliki fungsi untuk membangun hubungan atau hubungan data
antar tabel sehingga dapat didefinisikan dengan baik. Hubungan atau hubungan
dapat terjadi karena pembentukan kunci. Kunci tersebut disebut kunci utama di
tabel pertama dan dikaitkan dengan tabel kedua yang memiliki kunci tamu atau
kunci asing. Selain itu RDBMS juga dapat mencegah duplikasi data atau ada
pengulangan data. RDBMS juga dapat digunakan untuk membangun database yang
kompleks.
C. Perbedaan
RDBMS dan DBMS
Meskipun
kita sudah tahu arti RDBMS, namun ternyata masih ada yang berpendapat bahwa
RDBMS dan DBMS memiliki fungsi yang sama. Banyak orang beranggapan bahwa RDBMS
dan DBMS memiliki fungsi yang sama, yaitu menyimpan informasi dari suatu basis
data. Kedua istilah tersebut hampir sama, RDBMS tidak hanya dapat menyajikan
data sebagai kumpulan baris dan kolom, tetapi juga dapat membuat integrasi yang
dihasilkan oleh database.
Perbedaan
utama antara RDBMS dan DBMS adalah RDBMS menyimpan data dalam bentuk tabel yang
terdiri dari kolom dan baris. Apakah DBMS menggunakan tabel? Dimungkinkan dalam
DBMS untuk menggunakan tabel, tetapi tabel ini tidak ditautkan atau berhubungan
satu sama lain. Jadi dengan RDBMS data yang terkandung dalam tabel dapat
dihubungkan ke tabel lain. Padahal dalam data DBMS hanya disimpan sebagai file.
Secara
umum, data konsep RDBMS akan disajikan dalam bentuk model hierarkis atau
jaringan. Ini adalah salah satu keterbatasan model hierarkis karena tidak dapat
mengakomodasi banyak masalah dalam database. Berbeda dengan RDBMS yang memiliki
kunci identifikasi yang disebut kunci primer. Nilai kunci utama disimpan dalam
sebuah tabel. Oleh karena itu data akan mudah diakses dan diperbarui oleh
sistem. Tidak hanya itu, RDBMS juga dapat menangani banyak masalah logis dalam
database. Dengan kunci utama dalam tabel dapat mencegah redundansi data. Selain
itu RDBMS juga menyediakan proses normalisasi.
Berbeda
dengan DBMS yang tidak menyediakan proses normalisasi karena tidak ada kunci
yang membedakannya. RDBMS dibuat khusus agar menangani data yang memiliki
ukuran besar dan mempunyai banyak user. Sedangkan untuk DBMS hanya dapat
menangani data dengan ukuran kecil dan jumlah penggunaan terbatas. Untuk
meningkatkan integritas basis data, RDBMS mengimplementasikan sistem keamanan
yang sering disebut sebagai ACID (Automicity, Consistency, Isolasi, Durability).
D. Kelebihan
Relational Database Management System (RDBMS)
Berikut ini adalah
kelebihan dari RDBMS yang harus kalian ketahui:
· Keandalan
dijamin dan diuji
· Tidak
ada kesulitan dalam menemukan SDM yang ahli dalam pengembangan basis data
· Membutuhkan
investasi yang relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan DBMS Non-Relsional
· Cocok
untuk struktur database yang kompleks dan terstruktur
E. Kekurangan
Relational Database Management System (RDBMS)
Berikut ini adalah
kekurangan dari RDBMS yaitu:
· Tidak
cocok untuk data besar yang tidak terstruktur (Big data/Cloud)
· Apakah
skema statis (skema data diperbaiki sesuai dengan struktur DBMS yang
bersangkutan (relevan).
· Membutuhkan skema tertentu jika diterapkan dalam basis data distribusi
0 Comments