RELATIONAL DATABASE MODEL (RDM)

 RELATIONAL DATABASE MODEL (RDM)


A. Istilah-Istilah Relational Database Model (RDM)

  • Record : Sebuah baris dalam suatu relasi disebut juga tuple.
  • Cardinality : Banyaknya record dalam sebuah relasi.
  • Atribut : Suatu kolom dalam sebuah relasi.
  • Domain : Batasan nilai dalam atribut dan tipe datanya.
  • Derajat / Degree : Banyaknya kolom dalam relasi.
  • Candidate Key : Atribut atau sekumpulan atribut yang unik yang dapat digunakan untuk membedakan suatu record.
  • Primary Key : Salah satu dari CK yang dipilih dan dipakai untuk membedakan suatu record.
  • Alternate Key : CK yang tidak dipilih menjadi PK.
  • Unary Relation : Suatu relasi yang hanya mempunyai satu kolom.
  • Binary Relation : Suatu relasi yang hanya mempunyai dua kolom.
  • Ternary Relation : Suatu relasi yang mempunyai tiga kolom.

B. Karakteristik Relational Database Model (RDM)

  • Semua entry/elemen data pada suatu baris dan kolom tertentu harus mempunyai nilai tunggal (single value), atau suatu nilai yang tidak dapat dibagi lagi (atomic value) bukan suatu kelompok pengulangan.
  • Semua entry/elemen data pada suatu kolom tertentu dalam relasi yang sama harus mempunyai jenis yang sama.
  • Masing-masing kolom dalam suatu relasi mempunyai nama yang unik.
  • Pada suatu relasi/tabel yang sama tidak ada dua baris yang identik.

C. Komponen Relational Database Model (RDM)

    1. Intention

  • Naming structur dan batasan integritas (integrity constraint)
  • Struktur penamaan menunjukkan nama tabel dan nama atribut yang ada lengkap dengan batasan nilai dan tipe datanya.
  • Batasan integritas dipengaruhi oleh integritas referential yang meliputi key constraint dan referensial constraint.
  • Key constraint tidak mengijinkan adanya nilai null pada atribut yang digunakan sebagai Primary Key (PK).

    2. Extention

  • Menunjukkan isi dari tabel-tabel pada suatu waktu, cenderung berubah sewaktu-waktu.

D. Kunci Relasi                

    1. Integritas Entity

  • Nilai atribut yang dipilih sebagai PK tidak boleh null untuk setiap record yang ada dalam relasi.
  • Aturan ini menjamin bahwa semua record yang ada dalam basis data akan dapat diakses karena semua record dapat diidentifikasi berdasarkan kunci yang unik.

            * = Primary Key

    2. Integritas Referensial

  • Jika dua buah tabel direlasikan, maka PK harus menjamin bahwa untuk setiap nilai PK tertentu dalam tabel A, harus ada record dengan nilai PK yang sama pada tabel B.

E. Relasi Antar Entity

    1. Relasi antar entity dalam satu tabel

  • Berupa relasi antar entity yang berupa record untuk menyediakan data atau informasi dari atribut-atribut dalam satu tabel
  • Contoh : dalam tabel mahasiswa dapat diperoleh informasi bahwa stb 1302016 bernama Muhammad Husnul Zainuddin dengan jenis kelamin Laki-laki.       
  • Tipe ini mempunyai kerelasian yang lebih rumit.
  • Ada 3 jenis : Tree, Simple network, Complex network

    2. Relasi antar entity dalam banyak tabel


CATATAN BAHWA BASIS DATA SEHARUSNYA ....... ::

Post a Comment

0 Comments

Search This Blog